Pages - Menu

25 Oktober 2016

Stroller atau Box Bayi?



Persiapan barang barang kebutuhan si kecil menjelang lahiran cukup membuat pusing, bagaimana tidak barang-barang bayi ini bisa membuat para orang tua baru ingin memilikinya semua. Ya karena barang bayi ini sangat lucu-lucu sehingga membuat kalap saat membelinya tanpa memikirkan fungsinya. Sehingga uang yang seharusnya bisa dipakai untuk hal lain habis oleh si barang lucu-lucu ini.
Ya saya pun demikian, termasuk ketika saya bingung memilih apakah mau beli stroller atau box bayi? Pikir saya waktu itu, saya akhirnya memilih membeli box bayi terlebih dahulu. Dengan alasan agar bayi saya bisa tidur sendiri ditempatnya. Terlebih kasur saya dan suami jika kami tidur bertiga tidak cukup. Hingga akhirnya saya memutuskan untuk membeli box bayi untuk kenyaman tidur anak saya.
box mainan bayi

Tapi apa yang terjadi, itu semua cuma ekspetasi saya. Sangat susah menidurkan bayi dibox. Terlebih masih newborn yang harus menyusu sejam sekali, nangis tengah malam, ganti popok dan banyak keriweuhan lainnya. Hingga anak saya sudah agak besar, dia tdk mau tidur dibox. Ya karena boxnya  sudah kecil seiring dengan pertumbuhan anak saya. Akhirnya box tidak terpakai sama sekali. Sekarang hanya diisi barang mainan anak saya :))
Lalu, ketika anak saya 1 tahun saya mulai terpikir untuk membeli stroller. Kok bisa baru terpikir? Ya, karena saya pikir waktu itu bayi saya masih sangat kecil saya belum berani mengajak bayi saya jalan-jalan keluar dan memang pada saat itu cara gendonglah yang paling nyaman untuk membawa bayi.



Tapi setelah anak saya besar dan berat badannya pun otomatis bertambah, saya rasa kalo digendong terus cukup bisa membuat badan ini pegel hehe. Akhirnya saya memutuskan untuk membeli stroller lipat. Saya memilih stroller ini karena stroller ini bisa sampai anak umur 3 taunan, jadi bisa terpakai lama. Jadi kalo lagi jalan-jalan, dan anak saya lagi malas jalan bisa pakai stroller ini. Satu lagi kelebihan stroller ini bagi saya, ini bisa dilipat pakai motor. Ya jd meskipun kami sekeluarga pergi naik motor masih bisa membawa stroller ini.
Akhirnya saya sih lebih memilih stroller dibanding box bayi. Jika diliat dari kegunaan serta fungsi dan lama pakainya jelas stroller penting. Apalgi jika anak sudah aga besar, kalo digendong terus pegel. Tapi, alangkah baiknya kita ibu-ibu bijak dalam membeli barang bayi ini. Harus disesuaikan dengan kebutuhan karena ya sayang uangnya :))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar